Pasuruan – Komplek RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan mendadak ramai pada Sabtu (25/07/2020).
Tampaknya mereka Warga Desa Kedawang Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan sengaja datang untuk mengambil paksa jenazah MA yang berada di Rumah sakit tersebut setelah dinyatakan reaktif Rapid test.
Kejadian yang sempat membuat ramai komplek RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.
Sejumlah video amatir menggambarkan, peristiwa tersebut terjadi sangat cepat, puluhan warga membawa keluar jenazah beramai – ramai dan menaikkannya ke atas mobil pikap yang sudah menunggunya di luar kompeks rumah sakit.
Baca Juga :waspada-di-tulungagung-kasus-positif-terinfeksi-virus-corona-kembali-bertambah
Puluhan orang bahkan berusaha ikut naik di atas pikap sambil berusaha menutupi jenazah yang sudah dinaikkan sebelumnya menggunakan kain seadanya.
Plt. Direktur Rumah Sakit Dr R Soedarsono Kota Pasuruan, Tina Soelistiana mengatakan, aksi itu diduga terjadi lantaran pihak keluarga pasien meninggal menolak dilakukan pemulasaran secara protokol kesehatan covid19.
“Hasil Rapid testnya reaktif. Hasil Swabnya belum keluar, ” ujar Tina.
Sementara itu, banyaknya massa yang datang membuat pihak petugas baik TNI maupun Polri yang tampak berada di lokasi tak mampu mengahalau atau menghalangi kejadian tersebut.
Hingga berita ini ditulis, warga telah memakamkan jenazah MM di pemakaman umum Desa setempat.
Reporter : Sp
Editor : C sant