Tabrakan menyebabkan bagian depan truk box bernomor polisi AG 8051 RV ringsek parah di Jalan Raya Ngantru Tulungagung / Istimewa
TULUNGAGUNG, AJTTV.COM – Sebuah kecelakaan lalu lintas serius mengguncang Jalan Raya Umum Desa Pojok, Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Minggu (21/12/2025) pagi, tepat pukul 05.41 WIB. Diduga kuat akibat minimnya konsentrasi, sebuah truk box melaju tanpa kendali dan menghantam keras truk tronton yang sedang berhenti di pinggir jalan.
Kerasnya tabrakan ini menyebabkan bagian depan truk box bernomor polisi AG 8051 RV ringsek parah, nyaris tak berbentuk. Truk box yang dikemudikan oleh Mukhammad Kharisudin (32), warga Ngantru, ini menabrak bagian belakang truk tronton N 8613 UH yang dikemudikan Frengki Hermawan (34).
Kernet Alami Luka Serius, Diduga Sopir Lelah
Menurut keterangan resmi Satlantas Polres Tulungagung, kecelakaan maut tersebut terjadi saat truk tronton yang tengah parkir di pinggir jalan raya Pojok tiba-tiba dihantam dari belakang.
”Diduga karena kurang memperhatikan situasi arus lalu lintas dan posisi kendaraan di depannya, pengemudi truk box tidak sempat menghindar hingga menabrak bagian belakang tronton dengan keras,” terang AKP Taufik Nabila, Kasat Lantas Polres Tulungagung.
Dua korban yang berada di dalam truk box segera dilarikan ke rumah sakit adalahJeffriando Kurniawan (29), kernet truk box, mengalami luka pada bagian tangan kiri yang cukup signifikan dan Mukhammad Kharisudin (32), pengemudi truk box, mengalami luka ringan.
Peringatan Keras Satlantas: Jangan Ambil Risiko di Jalan
Saat ini, petugas Satlantas telah selesai melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengamankan barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut. Kasus ini sekaligus menjadi sorotan tajam bagi Sat Lantas Polres Tulungagung.
AKP Taufik Nabila mengeluarkan imbauan keras, terutama bagi pengemudi truk jarak jauh, untuk tidak mengabaikan keselamatan dan kondisi fisik.
”Selalu berhati-hati dalam berkendara dan pastikan mengecek kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan. Jika merasa lelah atau mengantuk, segera beristirahat di tempat yang aman,” tegas AKP Taufik.
Ia juga berpesan kepada pengemudi yang terpaksa berhenti di bahu jalan agar wajib memberikan tanda atau lampu peringatan (hazard) yang jelas, guna mencegah insiden tabrakan dari belakang yang fatal seperti yang terjadi di Ngantru pagi ini.












