TULUNGAGUNG , AJTTV.com – Mayat laki – laki yang ditemukan nelayan mengapung di Laut lepas Tulungagung akhirnya berhasil diidentifikasi oleh Anggota Unit INAFIS Satreskrim Polres Tulungagung.
Proses identifikasi itu sendiri dilakukan di Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak Tulungagung.
Butuh waktu lama karena kondisi wajah korban telah rusak.
“Laki -laki itu adalah I Made Indraprastha usia 42 Tahun” terang Kasat Reskrim Polres Tulungagung, AKP Agung Kurnia Putra, Rabu (12/7/2023) pagi.
Menurut Agung , Made salah satu korban kecelakaan laut di Pantai Jembatan Panjang.
Kecelakaan Laut di Pantai Jembatan Panjang Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang dijelaskan Agung, mengakibatkan lima orang terseret arus dan hilang. Kelimanya adalah dua Warga Negara Asing (WNA) bernama Ana Brieva Ramirez (24) asal Spanyol dan Jana Olivia Soland (24) asal Swiss. Sementara tiga orang Warga Negara Indonesia (WNI) yang ikut jadi korban adalah Muhammad Ruspandi (24), I Made Indraprastha (42), dan Bayu Perbangsa (40).
Baca juga : Mayat perempuan ditemukan mengapung di Bengawan Solo Terungkap
Karena kondisi wajah rusak , maka Identifikasi dilakukan dengan mencocokkan sidik jari korban.
“Kami lakukan sidik jari korban karena identik dengan sidik jari di database e-KTP Kementerian Dalam Negeri,” tambah Agung.
Sebelumnya korban ditemukan oleh nelayan Pantai Prigi yang sedang mencari ikan di sekitar pantai wilayah Tanggunggunung pada Selasa 11 Juli 2023 pukul 10.00 WIB.
Baca Juga : Pegawai Bank BRI Unit Campurdarat Tulungagung Meninggal Dunia di Basecamp
Sekitar pukul 11.00 WIB, korban berhasil dievakuasi dari tengah lautan lalu dibawa ke Pantai Popoh Tulungagung .
Setelah berhasil dievakuasi, jenasah di bawa ke rumah sakit dr.Iskak Tulungagung untuk dilakukan identifikasi.
Penulis ; Harmaji