Scroll untuk baca artikel
BERITA TERBARUKABAR DAERAH

Kebakaran di Tulungagung, Dapur Rumah Warga Ludes Akibat Korsleting Listrik

4
×

Kebakaran di Tulungagung, Dapur Rumah Warga Ludes Akibat Korsleting Listrik

Sebarkan artikel ini

Sebuah insiden kebakaran melanda rumah milik Barokah di Desa Karangtalun, Kecamatan Kalidawir, Tulungagung, pada Jumat (14/11/2025) sore / ist

TULUNGAGUNG, AJTTV.COM – Sebuah insiden kebakaran melanda rumah milik Barokah di Desa Karangtalun, Kecamatan Kalidawir, Tulungagung, pada Jumat (14/11/2025) sore. Api yang diduga berasal dari korsleting listrik dengan cepat menghanguskan area dapur dan merembet ke bagian rumah lainnya.

​Kronologi dan Respons Cepat Damkarmat

​Menurut laporan dari Kasi Operasi dan Pemadaman Damkarmat Tulungagung, Bambang Pidekso, kebakaran terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Pihak Damkarmat menerima laporan pada pukul 16.40 WIB dan segera memberangkatkan satu unit armada pemadam dan satu unit suplai air menuju lokasi.

​”Dugaan awal api bersumber dari korsleting listrik di area dapur, yang kemudian membakar habis seisi dapur termasuk tumpukan kayu papan dan merembet ke bagian rumah,” jelas Bambang.

​Petugas Damkarmat tiba di lokasi, Dusun Bendiljet, Desa Karangtalun, pada pukul 17.30 WIB. Berkat kesigapan tim di lapangan, api berhasil dipadamkan sepenuhnya sekitar pukul 18.00 WIB. Insiden ini dikategorikan sebagai skala kebakaran kecil.

​Kerugian Materiil dan Penanganan di Lokasi

​Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa atau luka bakar, kerugian materiil akibat peristiwa ini diperkirakan mencapai Rp15.000.000 (lima belas juta rupiah). Kerugian tersebut meliputi perabotan dan isi dapur, serta tumpukan kayu papan yang ludes terbakar.

​Proses pemadaman melibatkan Tim BARUNA 3 dari Damkarmat, serta mendapatkan bantuan dan pengamanan dari personel Koramil Kalidawir, Polsek Kalidawir, dan perangkat desa setempat, termasuk Kepala Desa Karangtalun.

​”Anggota kami saat tiba di lokasi langsung melakukan pembahasan dan penanganan cepat untuk melokalisir api,” tutup Bambang dalam laporannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *