| Ilustrasi |
Tulungagung , AJTTV.COM – Pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro atau PPKM Mikro.
Perpanjangan tersebut berlaku selama 14 hari yakni mulai 20 April sampai 3 Mei 2021.
Aturan terbaru soal PPKM Mikro ini dituangkan dalam Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 09 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 di Tingkat desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19.
Berdasarkan peraturan tersebut, maka Gubernur beserta bupati dan wali kota diminta mengatur PPKM mikro sampai dengan tingkat RT/RW yang berpotensi menimbulkan penularan Covid-19.
Berkaitan dengan hal tersebut , Juru bicara GTPP Covid -19 sekaligus kepala dinas kesehatan Kabupaten Tulungagung dr Kasil Rohmad mengatakan , untuk menunjang pemeriksaan pelaksanaan PPKM Mikro Pihaknya mengalokasikan Rapid Diagnostic Test (RDT) Antigen di Puskesmas se-Kabupaten Tulungagung.
\”Kegiatan pelaksanaan PPKM Mikro di Tulungagung diperpanjang 20 April – 3 Mei 2021\” terang dr Kasil.
dr Kasil menyampaikan, Perkembangan Covid-19 di Kabupaten Tulungagung sampai dengan Rabu, 21 April 2021 tercatat penambahan 12 kasus baru dan 14 kasus sembuh Covid-19.
Dengan penambahan kasus tersebut maka rincian jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Tulungagung sampai dengan saat ini sebanyak 2.919 orang dengan sembuh 2.723 orang, meninggal 64 orang, dirawat 132 orang, isolasi gedung/karantina 0 orang dan isolasi mandiri 0 orang.
\”Angka kesembuhan pada hari ini sebesar 93,28 persen\” pungkasnya.
Reporter : Murdiono
