Presiden Indonesia Prabowo Subianto (kanan) dalam penutupan Munas PKS. (Foto/BPMI)
JAKARTA, AJTTV.COM – Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan pandangan optimistis mengenai masa depan bangsa, namun secara terbuka mengakui bahwa masalah korupsi masih menjadi tantangan serius yang menggerogoti Indonesia. Pernyataan ini disampaikan Kepala Negara saat memberikan sambutan dalam acara Peresmian Penutupan Musyawarah Nasional (Munas) VI Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Golden Ballroom, The Sultan Hotel, Jakarta, pada Senin (29/9/2025).
Di hadapan kader PKS, Prabowo menekankan bahwa setelah 80 tahun perjalanan, Indonesia terbukti memiliki fondasi yang kuat, mampu melewati berbagai pasang surut, perang ideologi, dan tantangan besar tanpa terpecah belah.
“Alhamdulillah, kita sekarang utuh, kita sekarang kuat, kita sekarang masih berdiri di atas kaki kita sendiri. Kita mengerti banyak kekurangan antara lain, kita tidak bisa pungkiri korupsi masih sangat berlaku di bangsa kita,” ujar Presiden.
Tujuan Utama Negara: Kecukupan dan Kemakmuran Rakyat
Presiden Prabowo menegaskan bahwa keberhasilan sebuah negara diukur dari kesejahteraan warganya. Ia menggarisbawahi bahwa seluruh pemimpin dan penyelenggara negara harus berjuang demi tujuan utama ini.
”Tentunya, kita ingin jadi negara yang berhasil sebagaimana dikatakan tadi oleh Presiden PKS, negara yang berhasil adalah negara di mana semua rakyat bisa hidup dalam kecukupan, kemakmuran dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia. Itu tujuan kita,” katanya.
Prabowo menempatkan kemakmuran rakyat sebagai tolok ukur fundamental, yang sekaligus menyiratkan bahwa masalah korupsi yang ia sebutkan adalah penghalang terbesar dalam mencapai cita-cita kemakmuran tersebut.
Amanat Konstitusi: Kekayaan Alam Milik Rakyat
Dalam pidatonya, Kepala Negara juga secara khusus mengingatkan kembali amanat yang tercantum dalam konstitusi dan pesan para pendiri bangsa mengenai pengelolaan sumber daya alam.
Presiden Prabowo menegaskan bahwa kekayaan alam Indonesia harus dikuasai oleh negara dan hasilnya harus dirasakan oleh masyarakat secara luas.
“Tapi, saya katakan bahwa perintah undang-undang dasar, perintah pendiri-pendiri bangsa kita adalah bahwa bumi dan air, dan semua kekayaan yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemampuan rakyat,” tegas Prabowo.
Prabowo menyimpulkan bahwa menjamin masa depan generasi penerus bangsa hanya dapat tercapai apabila pemerintah secara teguh melaksanakan perintah konstitusi ini.
Editor : Catur Santoso