BLITAR, AJTTV.COM – Kasatlantas Polres Blitar Kota AKP Andang Wastiyono menjadi korban kekerasan pelaku balap liar, Jumat (1/2/2025). Saat itu, Andang tengah menertibkan aksi balap liar, namun malah ditabrak oleh pelaku hingga patah tulang.
Selain patah tulang, Andang juga mengalami luka seusai terseret motor pelaku balap liar yang ditertibkannya. “Seperti yang saya alami ini, sudah berhentikan tetapi starter-nya dikencangkan jadi kami jadi korban,” ujar AKP Andang.
Andang mengaku masih sakit di bagian kaki karena insiden tersebut. “Saya sudah dinas tetapi jalannya masih susah,” imbuhnya.
Untuk mengatasi masalah balap liar, Satlantas Polres Blitar Kota akan membuat efek jera bagi pelaku balap liar maupun balap malam Minggu. Polisi juga akan menertibkan knalpot brong.
“Kami akan berupaya memberikan tindakan tilang, untuk pengambilan motor atau knalpot itu satu bulan kemudian. Karena kalau hanya diberi waktu satu atau dua minggu efeknya belum terasa, kalau sudah diambil tentu akan kembali mengulangi perbuatannya lagi. Namun, kalau satu bulan mereka tidak pegang motor itu, maka akan berpikir ternyata tindakan kepolisian seperti ini,” tegasnya.
Andang berharap para pelaku balap liar bisa sadar. Meskipun tidak hilang seluruhnya, minimal berkurang. “Harapan kami supaya mereka sadar, meskipun tidak bisa hilang seluruhnya, minimal berkurang. Kami berupaya wilayah Blitar Kota aman,” imbuhnya.
Dia mengaku, petugas kepolisian juga kesulitan memberhentikan kendaraan yang sedang melakukan aksi balap liar. “Mereka akan makin kencang dan tidak mengindahkan perintah aparat polisi untuk berhenti. Justru mencari jalan untuk lolos dari penertiban,” pungkasnya.
Reporter : ndik
