Scroll untuk baca artikel
BERITA TERBARUKABAR DAERAH

Kebakaran Dahsyat di Demak: Rumah Kayu Lansia Ludes Dilalap Api, Nenek dan Cucu Terluka

84
×

Kebakaran Dahsyat di Demak: Rumah Kayu Lansia Ludes Dilalap Api, Nenek dan Cucu Terluka

Sebarkan artikel ini

Rumah kayu berukuran besar milik Sumadi di Desa Kuripan, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak, ludes terbakar pada Jumat (26/09/2025) pagi/ Ist

DEMAK, AJTTV.COM – Sebuah rumah kayu berukuran besar di Desa Kuripan, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak, ludes terbakar pada Jumat (26/09/2025) pagi. Api dengan cepat menghanguskan seluruh bangunan dan isinya, meninggalkan kerugian material yang ditaksir mencapai Rp200 juta.

​Peristiwa tragis ini menimpa Sumadi (81), yang rumahnya terbuat dari kayu berukuran 10 x 24 meter persegi. Bangunan yang sebagian besar materialnya adalah kayu jati dan trompo (lantai kayu) membuat api membesar dalam hitungan menit.

​Berawal dari Bau Asap Saat Menonton TV

​Kapolsek Karangawen, AKP Mujiyono, menjelaskan bahwa kebakaran bermula sekitar pukul 10.15 WIB. Saat itu, pemilik rumah, Sumadi (81), sedang bersantai di ruang tamu bersama istri dan cucunya, Sifa Safrina (3), sambil menonton televisi.

​Ketiganya terkejut ketika tiba-tiba mencium bau asap menyengat dari ruang depan. “Setelah dicek, ternyata api sudah membesar dan membakar bagian dalam kamar dan kemudian secepat kilat langsung merembet ke dinding rumah,” kata AKP Mujiyono pada Jumat siang.

​Melihat kobaran api yang tak terkendali, dua saksi, Kriswantoro (40) dan Muhamad Zaenal Abidin (19), segera bertindak sigap. Mereka membantu menyelamatkan penghuni rumah dengan menggendong Sumadi, istri, dan cucunya keluar dari rumah yang sudah dilalap api.

​Dua Korban Luka Bakar Ringan

​Meski berhasil diselamatkan, insiden ini meninggalkan luka pada dua korban. Sumadi (81) mengalami luka bakar ringan di bagian punggung, sementara cucunya, Sifa Safrina (3), menderita luka bakar di pipi dan tangan kanannya. Keduanya langsung mendapatkan perawatan medis dan diizinkan menjalani rawat jalan.

​“Syukurlah korban bisa segera diselamatkan dan hanya mengalami luka bakar ringan,” ujar AKP Mujiyono.

​Dugaan sementara pihak kepolisian, berdasarkan hasil olah TKP, penyebab kebakaran adalah korsleting arus listrik di ruangan depan rumah. Petugas pemadam kebakaran (Damkar Karangawen) baru berhasil memadamkan api sekitar pukul 11.15 WIB, setelah rumah tersebut ludes terbakar selama lebih dari satu jam.

​AKP Mujiyono menutup pernyataannya dengan imbauan penting kepada masyarakat. Ia berharap peristiwa ini menjadi pengingat untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama bagi rumah dengan material kayu dan instalasi listrik yang sudah berusia tua. “Agar selalu teliti, waspada dan hati-hati,” pungkasnya.

Reporter : Dw

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *