Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BERITA TERBARU

Dua Puskesmas Di Tulungagung Disiapkan Sebagai Rumah Sakit Darurat Pasien Suspect Corona

99
×

Dua Puskesmas Di Tulungagung Disiapkan Sebagai Rumah Sakit Darurat Pasien Suspect Corona

Sebarkan artikel ini

Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /var/home/ajttvcom/public_html/wp-content/themes/wpmedia/template-parts/content-single.php on line 113
Example 468x60

TULUNGAGUNG , AJTTV.COM – Dua Puskesmas yakni Puskesmas Ngantru di Kecamatan Ngantru dan Puskesmas Bangunjaya di Kecamatan Pakel, ditunjuk secara resmi oleh Pemerintah Kabupaten ( Pemkab ) Tulungagung sebagai rumah sakit darurat untuk menampung pasien yang berstatus dalam pengawasan (suspect/diduga) terpapar Virus Corona atau Covid-19. Penunjukan dua puskesmas dengan alasan telah memiliki fasilitas rawat inap.

Selain rawat inap , puskesmas tersebut dianggap lebih aman karena jauh dari pemukiman warga.

Example 300x600

Keputusan itu disampaikan usai rapat koordinasi tim satuan tugas Covid-19 di pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Tulungagung, Selasa (17/3/2020).

“Dua Puskesmas yang akan difungsikan sebagai buffer (penyangga) layanan pasien dalam pengawasan Covid-19 adalah Puskesmas Ngantru di Kecamatan Ngantru dan Puskesmas Bangunjaya di Kecamatan Pakel,” ungkap Direktur RSUD Iskak Tulungagung, Supriyanto.

Supriyanto menambahkan dua Puskesmas tersebut nantinya digunakan untuk pasien berstatus PDP Covid-19 yang berskala ringan .

Bambang Triono (PLT Dinkes Tulungagung)

” Jadi untuk pasien dengan status PDP Covid _19 ditangani dua puskesmas dulu, jika kondisi pasien lebih berat akan ditangani di ICU RSUD dr. Iskak Tulungagung ” jelasnya

Masih menurut Supriyanto, semua pasien PDP Corona segera diisolasi ke puskesmas tersebut .

“Kedua puskesmas tadi fungsinya sebagai faskes pendamping mengingat RSUD dr Iskak merupakan rumah sakit rujukan Covid-19. ,” katanya.

Sementara itu Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung Bambang Triono membenarkan penunjukan dua puskesmas sebagai buffer .

” Dengan demikan untuk layanan kesehatan untuk pasien umum di Puskesmas Ngantru dan Bangunjaya akan dihentikan ” tegas Bambang.

Dengan demikian Dinas Kesehatan dan Rumah sakit Dr Iskak harus segera menyiapkan SDM perawat agar memiliki kapasitas menangani pasien berstatus PDP Corona.

Reporter. : Ahmad so
Editor : C -sant

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *