Foto : Ilustrasi |
TULUNGAGUNG , AJTTV.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah kabupaten Tulungagung pada Jumat kemarin membuat tanggul di sungai desa Tunggangri, Kalidawir jebol dan merendam area persawahan serta permukiman warga.
Akibatnya ratusan hektar persawahan di kabupaten Tulungagung ikut terendam banjir.
Koordinator Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung, Gatot Rahayu mengatakan Setelah dilakukan pemetaan, diketahui ada 815 hektar lahan persawahan yang terdampak banjir.
Gatot merinci wilayah Kalidawir menjadi daerah terparah terdampak banjir pada Jumat lalu.Sebanyak 707 hektar jagung, 17 hektar melon, 41 hektar Bawang Merah, 47 hektar cabai merah dan 9 hektar tanaman kacang hijau terdampak banjir.
“Karena itu Dinas Pertanian akan memberikan bantuan kepada petani di wilayah tersebut kususnya yang terdampak puso.” Terang Gatot.
Meski demikian kata Gatot ratusan tanaman tersebut masih bisa di panen untuk beberapa hari kedepan karena beberapa tanaman sudah memasuki masa panen.
“Kami terus lakukan monitoring perkembangan persawahan yang terdampak banjir untuk melihat apakah akan terjadi puso atau tidak.” Imbuhnya.
Reporter : Sunari