TULUNGAGUNG , AJTTV.COM -Masyarakat Kabupaten Tulungagung resah dengan beredarnya isi pesan WhatsApp (WA) yang menyebut jika salah satu dokter Rumah Sakit di Tulungagung positif COVID-19. Pesan itu lantas tersebar luas.
Berikut Pernyataan Ketua bidang kesehatan satgas covid 19 kabupaten Tulungagung dr Supriyanto Sp.B MKes Menanggapi beredarnya kabar/informasi yang ada di medsos ataupun dari mulut ke mulut yang menyebut adanya salah satu dokter spesialis penyakit dalam di RSUD dr. Iskak Tulungagung (dr M. Yasin) saat ini sedang sakit dan dirawat di rumah sakit karena corona adalah tidak sepenuhnya benar.
Perlu kami luruskan yang sebenarnya terjadi adalah, bahwa selaku dokter spesialis yang menangani banyak pasien, dimana salah satunya ternyata positif COVID-19, maka atas inisiatif Direktur RSUD dr. Iskak, maka kami, khususnya dari tim Pengendalian Penyakit Infeksi (PPI) kemudian melakukan screening terhadap sejumlah petugas yang menjadi garda depan penanganan kasus COVID-19.
Dan memang salah satu di antara tenaga medis yang ikut menjalani screening itu adalah beliau dr. Yasin
Atas dasar kondisi dan perkembangan itu, kami melakukan tindakan penanganan dini guna mencegah penyebaran virus.
Sejak saat itu dokter Yasin dan beberapa tenaga medis yang teridentifikasi mengalami paparan infeksi kami berlakukan karantina khusus, sebagian isolasi mandiri.
Hal itu bertujuan untuk menjaga terjadinya paparan dengan pasien maupun dengan petugas yang lain. Hal yang sama dilakukan dokter Yasin yang sudah kami istirahatkan sejak awal pasca screening. Kondisi beliau saat ini dalam keadaan sehat.
Hasil dari screning didapatkan bahwa dr yasin terkonfirmasi positiif tetapi beliau dalam keadaan sehat
Jadi posisi dr. Yasin saat ini adalah carrier atau OTG (orang tanpa gejala). Terpapar virus tapi tidak sakit. Juga tidak ada tanda atau gejala sakit seperti batuk, pilek yang disertai demam. Apalagi pneumonia.
Oleh karena itu, kami tetap menghimbau kepada seluruh warga masyarakat yang telah melakukan kontak langsung atau kontak dekat dengan dr Yasin sebelum dilakukannya isolasi mandiri, yakni pada periode tanggal 23 s/d 30 Maret 2020, baik dalam kondisi ada keluhan maupun tidak ada keluhan, harap melakukan pemeriksaan di Pos Pelayanan COVID-19 yang telah di sediakan oleh pemerintah Kabupaten Tulungagung, yaitu:
1. Puskesmas Beji, Kecamatan Boyolangu
2. Puskesmas Bangun Jaya, Kecamatan Pakel
3. Puskesmas Kalidawir, Kecamatan Kalidawir Untuk dilakukan tes dan surveilansi.
Masyarakat diharap tetap tenang dan tidak perlu panik karena tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Tulungagung telah siap menangani segala keadaan dan kemungkinan yang terjadi.
Pesan kami, jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan dan waspada dengan membiasakan cuci tangan selepas melakukan kegiatan apapun, pakailah masker baik yang sehat maupun sakit, menerapkan etika batuk saat flu, menjaga jarak (physical distancing) dan meningkatkan kualitas hidup dengan membudayakan pola hidup bersih dan sehat.
Masyarakat juga kami harap lebih bijaksana dalam menyikapi berita yang beredar di media sosial. Tidak mudah terprovokasi, tidak mudah menyebar berita yang belum terverifikasi kebenarannya. Saring sebelum shering. Saring sebelum ikut menyebarkannya. Hal ini penting agar informasi dan konten apapun yang kita sebar, tidak justru memicu kepanikan di tengah masyarakat kita.
Salam sehat untuk semua warga Tulungagung.
Reporter : Ahmad so
Editor : C sant
