Tulungagung , AJT – Ingat Mbah Jan atau nama aslinya Tumijan asal Desa kepuh Kec.Boyolangu Tulungagung yang sempat menggegerkan Warga Masyarakat karena unggahan lewat Medsos?
Setelah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Dr. Iskak Tulungagung , Nyawa Mbah Jan tidak bisa tertolong.
Hari Ini ,Sabtu (12/10/2019) Warga Miskin Yang hidup Sebatang kara di sebuah rumah gubuk itu , telah menghembuskan nafas terakhir setelah melalui perjuangan panjang melawan sakit yang dia derita.
Mbah Jan kini telah beristirahat untuk selamanya di pemakaman Umum Desa Kepuh Kecamatan Boyolangu dengan dihantarkan Ratusan orang ke tempat pemakaman.
Kepala Desa Kepuh Winarto dihubungi AJT mengatakan , dirinya Cukup prihatin dengan Nasib Mbah Jan, disaat usia sepuh , Pria 75 Tahun ini Hidup sendiri tanpa sanak saudara.
” Kami tentu mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu beliau selama di rumah sakit ,” Ucap Kades.
Ditambahkanya , setelah acara pemakaman ini , Pada Hari minggu malam tepatnya 13 Oktober 2019 , Pemerintah Desa aKan melaksanakan Tahlil bertempat Di Balai Desa Kepuh.
” Iya mas, kami atas nama pemerintah Desa akan melakukan yasin tahlil di Balai Desa ” Imbuhnya.
Seperti diberitakan AJT sebelumnya , Keberadaan Tumijan ini sempat viral atas unggahan di media sosial ” Warga Miskin Sakit hingga dikerubuti semut ” . Atas unggahan tersebut , akhirnya mendapat perhatian luar biasa dari semua kalangan ,sehingga Mbah Jan Harus dieksekusi ke Rumah sakit.
Berita soal Mbah Jan sempat disanggah Pihak Pemerintah Desa, yang mengatakan bahwa Mbah Jan sakit, Namun tidak benar dikerubuti semut. Mbah Jan Justru mendapat perawatan dari Orang dekat yang dianggap seperti saudaranya sendiri.
Namun semua sudah terjadi, takdir berkata lain. Semua sudah berjuang agar mbah Jan bisa sembuh dan hidup selayaknya. Selamat Jalan Mbah Jan , Semoga Diterima Disisi-NYA.
