Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BERITA TERBARU

Kecelakaan Tunggal di Senen Tewaskan Putra Gubernur Kaltara

97
×

Kecelakaan Tunggal di Senen Tewaskan Putra Gubernur Kaltara

Sebarkan artikel ini

Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /var/home/ajttvcom/public_html/wp-content/themes/wpmedia/template-parts/content-single.php on line 113
Example 468x60
Terungkap ? Ini Identitas Korban Tewas dan Penyebab Kecelakaan Maut Mobil Toyota Camry

AJTTV.COM, JAKARTA – Kasus kecelakaan tunggal mobil Camry menabrak separator jalur transjakarta hingga terbakar di Senen, Jakarta Pusat, pada Senin (7/2/2022), perlahan mulai terungkap. Identitas dua orang korban jiwa yang terjebak di dalam kendaraan dan ikut terbakar pun mulai teridentifikasi.

Satu korban di antaranya yakni AKP Novandi Arya Kharisma, anak Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwan.

Example 300x600

Sementara itu, identitas satu korban lainnya hingga kini belum diketahui secara pasti. Polisi sempat kesulitan mengetahui identitas para korban kecelakaan itu sebab mereka mengalami luka bakar 100 persen.

Satu korban anak Gubernur Kalimantan Utara Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan, pihaknya sudah mengidentifikasi dua korban kecelakaan mobil Camry hingga terbakar tersebut. Dari situ, diketahui bahwa salah satu korban merupakan AKP Novandi Arya Kharisma, anggota Polda Kalimantan Timur. Dia bertugas sebagai Kasat Polairud Polres Berau.

“Korban ini atas nama Novandi Arya Kharisma adalah anggota Polri yang saat ini bertugas di Polda Kalimantan Timur,” ujar Sambodo kepada wartawan, Selasa (8/2/2022).

Selain itu, Sambodo mengungkapkan bahwa AKP Novandi merupakan anak Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwan. Setelah mendapatkan kepastian data identitas korban, jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga Zainal Arifin untuk dimakamkan.

Selain itu, Sambodo mengungkapkan bahwa AKP Novandi merupakan anak Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwan. Setelah mendapatkan kepastian data identitas korban, jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga Zainal Arifin untuk dimakamkan.

Teridentifikasi berkat data gigi anggota Polri

Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kombes Didiet Setiobudi menjelaskan, jenazah AKP Novandi Arya Kharizma yang terbakar dalam kecelakaan mobil itu teridentifikasi berkat data gigi yang dimiliki kepolisian. Menurut Didiet, kepolisian memiliki data gigi atau odontogram setiap anggota, sehingga pada saat identifikasi ditemukan kecocokan hasil pemeriksaan dengan data yang telah dimiliki.

“Kami mendapatkan data atau masukan yang bersangkutan adalah seorang yang kami punya data odontogramnya, dan kami dapat memastikan yang bersangkutan dari data odontogramnya,” ujar Didiet.

Selain itu, lanjut Didiet, kepolisian juga memeriksa rekam medis DNA korban. Dari situ, diketahui bahwa benar korban tewas tersebut adalah AKP Novandi Arya Kharizma. “Data odontogram yang dapat kami perlihatkan ada beberapa bagian yang menentukan atau menunjukkan bahwa 100 persen yang bersangkutan bisa dipastikan Novandi Arya Kharisma,” ungkap Didiet berkait data gigi Novandi.

Mobil diduga melaju dengan kecepatan tinggi

Kecelakaan yang mengakibatkan AKP Novandi dan seorang lainnya meninggal dunia itu terjadi pada Senin sekitar pukul 00.30 WIB. Sambodo menduga bahwa mobil Camry yang ditumpangi Novandi dan seorang tak dikenal itu melaju dengan kecepatan tinggi.

Kendaraan itu lalu hilang kendali dan menabrak separator busway di kawasan Senen.

“Memang di depan separator itu ada jalan turunan dari jalan layang Senen dan mungkin dengan kecepatan cukup tinggi sehingga kemudian menabrak separator,” kata Sambodo.

Hal itu diketahui setelah penyidik Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari situ diketahui pula bahwa dugaan sementara penyebab mobil Camry itu terbakar karena muncul percikan api saat kendaraan menghantam separator.

Kendati demikian, Sambodo memastikan bahwa kepolisian masih menyelidiki lebih lanjut penyebab kecelakaan sedan Camry bernomor polisi B 1102 NDY itu.

“Itu mungkin menimbulkan percikan api,” jelas Sambodo.

“Namun hingga terjadinya kebakaran tersebut masih dalam proses penyelidikan,” pungkasnya.

Sumber : kompas.com

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *