Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BERITA TERBARU

Komplotan Pencuri Asal Surabaya Beraksi Di Tulungagung ,Gasak Laptop Dan Voucher Senilai 30 Juta

96
×

Komplotan Pencuri Asal Surabaya Beraksi Di Tulungagung ,Gasak Laptop Dan Voucher Senilai 30 Juta

Sebarkan artikel ini

Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /var/home/ajttvcom/public_html/wp-content/themes/wpmedia/template-parts/content-single.php on line 113
Example 468x60

TULUNGAGUNG – Kiki Cell milik Arif Zainudin warga Desa Rejoagung Kecamatan Kedungwaru Yang beralamat di Jalan Pangeran Antasari Tulungagung dibobol maling.

Kejadian tersebut diketahui pada Akhir Juni 2020 kemarin.

Example 300x600

Akibat kejadian tersebut , sejumlah Ponsel , laptop serta voucher pulsa senilai Rp 30 juta raib.

Mengetahui Tempat usahanya kebobolan Pemilik toko melapor ke Polisi.

Setelah melakukan penyelidikan , Polisi meyakini pelaku kejahatan lebih dari satu orang.

Prediksi Polisi tidak meleset.Pelaku merupakan warga Surabaya yakni Heri Prasetyo alias Badut dan Marsam yang tinggal di rumah kos Kelurahan Banyu Urip, Kecamatan Sawahan, Surabaya.

Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia melalui PS Paur Humas Bripka Endro Purnomo dikonfirmasi Wartawan Senin (20/07/2020) membenarkan kejadian tersebut.

Menurut Endro , sebelum melakukan penangkapan Timsus Macan Agung terlebih dulu melakukan koordinasi dengan anggota Resmob Polrestabes Surabaya.

Marsam dan Badut berhasil ditangkap Sementara satu tersangka berinisial MS buron setelah lolos dari sergapan Petugas.

Saat dilakukan penggeledahan petugas mendapati beberapa barang bukti diantaranya 2 laptop , 10 voucher, gembok, motor Honda Beat, palu, kunci L, dan sejumlah kunci aneka ukuran serta 19 ponsel hasil curian.

” Setelah dilakukan penggeledahan Polisi berhasil mengamankan beberap barang bukti ” terang Endro.

Kepada penyidik pelaku Badut mengaku mereka berangkat dari Surabaya ke Tulungagung naik motor dan tiba di lokasi saat magrib langsung melakukan aksinya.

” Komplotan ini tiba di lokasi sekitar pukul 06.00 WIB, dan langsung beraksi.” Kata Endro.

Komplotan ini tampaknya telah memilki tugas masing – masing.

Badut bertugas mengawasi kondisi sekitar, MS bertugas mengetuk pintu untuk memastikan kondisi toko, dan Marsam bertugas mencongkel gembok.

Dirasa aman ketiganya secepat kilat menguras barang – barang dari dalam Counter.

Usai melakukan aksinya lantas kabur ke surabaya.

Endro menambahkan , Badut sudah mendekam di tahanan Polres Tulungagung sementara Marsam menjalani proses hukum di Mapolrestabes Surabaya karena memiliki kasus berbeda.

Reporter : Ahmad so
Editor      : C sant

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *