Foto : suara.com |
AJTTV – Hadfana Firdaus, pria tendang dan buang sesajen di lokasi terdampak erupsi Semeru tertangkap. Hadfana tertangkap di Bantul, DIY.
“Betul, (Tertangkap di Bantul),” kata Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno kepada detikcom, Jumat (14/1/2022) malam.
Dia menyebut penangkapan terhadap Hadfana dilakukan oleh Ditreskrim Polda Jatim.
“Alhamdulillah berhasil diamankan,” tambahnya.
Dari informasi yang dihimpun, Hadfana diamankan di Gang Dorowati, Pringgolayan, Banguntapan, Bantul. Lokasi penangkapannya dekat dengan Polsek Banguntapan. Hadfana ditangkap sekitar pukul 22.40 WIB.
Diketahui petugas gabungan dari Polres Lumajang, Polda Jatim, Polda NTB hingga Polda Jateng dan Polda DIY melakukan pencarian aksi arogan pria yang tendang sesajen di lokasi erupsi Semeru. Polisi juga mencari dan patroli di dunia maya untuk menangkap pria kelahiran Wonosobo dan masuk pesantren di Magelang.
Hadfana diketahui pernah menempuh ilmu di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Namun menjadi mahasiswa drop out (DO) tahun 2014. Pihak kampus pun mencela perbuatannya.
Terkait informasi yang beredar jika yang bersangkutan adalah mahasiswa UIN, pihak kampus menegaskan jika Hadfana bukan lagi mahasiswa UIN. Oleh sebab itu, kasus ini tidak ada kaitannya dengan UIN.
Sebelumnya, video viral berdurasi 30 detik itu memperlihatkan seorang pria mengenakan tutup kepala dan rompi berdiri lalu mendekat ke sebuah sesajen yang diletakkan di atas tanah. Ada dua sesajen yang terlihat yakni buah dan jagung yang berada di wadahnya masing-masing.
Sambil menunjuk ke sesajen pria itu berkata: “Ini yang membuat murka Allah. Jarang sekali disadari bahwa inilah yang justru mengundang murka Allah, hingga Allah menurunkan azabnya. Allahu Akbar,” ucap pria tersebut.
Sedetik kemudian, tangan pria itu bergerak membuang sesajen buah dan menendang sesajen nasi. Kebetulan letak sesajen itu berada di atas permukaan tanah yang lebih tinggi sehingga kedua sesajen itu langsung jatuh.
Sumber dari : detik.com