Sejumlah makanan dan minuman berbahaya itu diketahui saat dinas setempat melakukan sidak |
TULUNGAGUNG , AJTTV.Com – Dinas Kesehatan Tulungagung menemukan sejumlah makanan dan minuman yang terbukti mengandung zat berbahaya seperti Rhodamin B dan boraks.
Sejumlah makanan dan minuman berbahaya itu diketahui saat dinas setempat melakukan sidak pada Jumat.
Dinkes menggandeng puskesmas dalam mengambil sampel secara acak dari beberapa penjual makanan .
\”Sidak ini dilakukan untuk memastikan makanan dan minuman takjil yang dijual bebas dari kandungan zat berbahaya\” Kata Masduki Kasi Farmasi dan Perbekalan Dinas Kesehatan Tulungagung ,Jumat (8/4).
Ada sebanyak 104 sampel yang diambil dan empat di antaranya ditemukan kandungan boraks dan zat pewarna tekstil.
\”3 sampel mengandung rhodamin dan 1 sampel mengandung boraks\” Jelasnya.
Zat pewarna tekstil dimaksud adalah Rodhamin B. Zat ini lebih dikenali sebagai zat pewarna sintetis yang biasa digunakan pada industri tekstil dan kertas . Zat itu ditetapkan sebagai zat yang dilarang penggunaannya pada makanan melalui Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No. 239/Menkes/Per/V/85.
Untuk zat rhodamin ditemukan dalam sampel kerupuk goreng pasir, kerupuk ketela dan minuman sirup.
Sedangkan makanan mengandung boraks ditemukan pada sampel kerupuk puli.
Petugas kemudian melakukan penelusuran asal makanan tersebut. Beberapa di antaranya merupakan produk dari luar kota.
\”Bahan berbahaya ini dapat mengganggu kesehatan dalam jangka panjang atau pendek. Pemeriksaan ini sebagai langkah untuk menjaga mutu dan keamanan pangan di Tulungagung,\” Imbuhnya.
Dijelaskan pemeriksaan makanan dan minuman tidak hanya dilakukan pada saat Ramadan, namun juga rutin dilakukan setiap bulan.
Penulis : Galang