Ilustrasi
Kediri – Kabar duka datang dari Rumah Sakit Umum Daerah Gambiran Kota Kediri .Salah satu Dokter ahli bedah syaraf, dr Machmud SpBS meninggal dunia setelah terpapar Covid-19.
Almarhum meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah dr Soetomo Surabaya pada pukul 20.40 WIB. dr Machmud sempat menjalani perawatan selama kurang lebih tiga minggu akibat terpapar Covid-19. Dia dinyatakan positif terjangkit Covid-19 pada tanggal 20 Agustus 2020, dan tercatat sebagai kasus ke-131 di Kota Kediri.
Pernyataan itu disampaikan Direktur RSUD Gambiran sekaligus juru bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19, dr Fauzan Adima.
\”Almarhum meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah dr Soetomo Surabaya pada pukul 20.40 WIB.Beliau dirawat selama tiga Minggu \” terangnya Rabu (09/09)
Adima juga mengingatkan agar masyarakat tidak meremehkan Covid-19 karena Warga Kota Kediri nampak mulai longgar terhadap protokol kesehatan. Padahal pandemi Covid-19 belum berakhir dan terus mengancam keselamatan warga.
Fauzan Adima juga meminta kepada masyarakat untuk tidak keluar rumah jika tidak dalam keadaan mendesak. Ramainya tempat umum maupun lokasi nongkrong menjadi perhatian serius pemerintah daerah.
\”Jangan keluar rumah jika memang tidak mendesak ,\” pungkasnya.
Reporter : Eko Purwanto
Editor : C sant