TULUNGAGUNG, AJTTV.COM – Puskesmas Besuki berada di wilayah paling selatan Kabupaten Tulungagung Jawa Timur. Lokasinya berada dipinggir jalan raya menuju kawasan wisata pantai selatan yang terakses langsung dengan Jalur Lintas Selatan (JLS).
Untuk meningkatkan layanan kesehatan selain melayani rawat jalan dengan fasilatas poli umum, poli gigi, poli KIA ,poli TB, farmasi,
laboratorium , ruang konsultasi gizi, kesling dan promkes, Puskesmas Besuki juga melayani rawat inap
dan UGD 24 jam.
“Menjadi puskesmas Rawat Inap sejak tahun 2018.” Terang Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung dr.Kasil Rokhmad melalui kepala Puskesmas Besuki Muyati Dwi Astuti S.Tr.Keb, Selasa (23/4/2024).
Baca Juga : Tiga Pelajar Tenggelam di Pantai Damas Trenggalek, Satu Meninggal
Puskesmas Besuki juga memiliki program inovatif ANJELIN PUSKITA yaitu pelayanan antar jemput ibu bersalin Puskesmas Besuki Tulungagung.
“Untuk kelancaran pelayanan serta program inovatifnya kami di dukung dengan SDM yang mumpuni’ imbuhnya.
Muyati merinci Sumber Daya Manusia dimaksud ada 2 Dokter umum dan 1 dokter gigi, 19 Perawat, 21 Bidan, 1 Apoteker, 1 Asisten Apoteker, 2 Analis, 2 Gizi, 1 Sanitasi,
Promkes 1, Perawat gigi 1,RM 1, Sopir 1, Staf kepegawaian 1, Staf Prasarana 1, Staf umum 3 dan Lain – lain 4 orang.
Disinggung perbedaan rawat inap dan rawat jalan, Muyati menjelaskan, Rawat inap itu layanan kesehatan untuk perorangan yang meliputi pemantauan, diagnosis, pengobatan, keperawatan, rahabilitasi medik, dengan menginap di ruangan rawat inap pada fasilitas kesehatan Puskesmas dimana dengan alasan medis pasien harus menginap.
Baca Juga : Tim Gabungan Tulungagung Razia Sajam dan Narkoba
Sedangkan pelayanan rawat jalan adalah pelayanan terhadap pasien yang masuk rumah sakit/puskesmas/klinik untuk keperluan observasi, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi medik dan pelayanan kesehatan lainnya tanpa tinggal/menginap di Puskesmas.
“Layanan rawat jalan itu pasien diperbolehkan pulang oleh dokter namun tetap disarankan untuk mengonsumsi resep obat yang diberikan dan beristirahat cukup. Sementara layanan rawat inap, saat pasien membutuhkan tindakan khusus oleh dokter, kemudian pasien tersebut biasanya disarankan untuk dirawat inap di puskesmas dulu dan jika menurut pertimbangan dokter Puskesmas perlu di rujuk maka di rujuk ke Puskesmas.” Terang Muyati.
Puskesmas Besuki menurut Muyati telah mampu menampung 8 pasien rawat inap dengan standar kelas 3.
Masyarakat Kecamatan Besuki dan sekitarnya jika sakit dan perlu mendapat perawatan, begitu pula ibu yang mau bersalin atau melahirkan bisa dibawa ke PKM Besuki karena telah Melayani pasien umum dan BPJS.
“Ada loket pendaftaran, ruang bersalin , UGD serta ruang rawat inap ” Ungkapnya.
Muyati mengatakan Layanan pelanggan di Puskesmas pastinya akan berpengaruh terhadap kepuasan pasien. Apabila pelayanan yang diberikan sangatlah baik, sudah pasti dapat meningkatkan kepuasan pasien.
Akan tetapi jika pelayanan yang diberikan kurang baik, maka pasien akan merasa kurang puas dan bisa mengajukan berbagai keluhan yang mungkin berdampak buruk.
Baca Juga : Pemerintah Siapkan Kebutuhan ASN di IKN
“Memberikan pelayanan yang ramah dengan senyum tulus adalah salah satu cara yang bisa dilakukan agar pasien merasa puas. Pelayanan yang ramah ini tidak hanya berlaku untuk tenaga medis saja, melainkan juga tenaga kerja yang lainnya.” Pungkasnya.
Reporter : Anang