KOTA BATU, AJTTV.COM – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Gunung Arjuno semakin meluas
Kondisi angin yang cukup kencang di sekitaran area Taman Hutan Rakyat (Tahura) R. Soerjo menyebabkan
Api semakin meluas hingga ke wilayah Kabupaten Pasuruan, Mojokerto dan ke kawasan Gunung Arjuno yang berada di sisi Kota Batu. Bahkan pondokan Welirang juga dikabarkan sudah terbakar.
Kendala yang dihadapi petugas di lapangan, selain karena kondisi cuaca dan angin yang kencang, juga karena kekurangan personel untuk memadamkan api.
Baca Juga : Halaman Kantor Pemkab Tulungagung Penuh Asap Rokok , Ini Sebabnya….
Meski demikian Proses Pemadaman Api di Gunung Arjuno – Welirang hingga saat ini terus berlangsung.
Andri Relawan LMI Rescue kepada ajttv.com mengatakan Saat ini jumlah personel di lapangan dinilai kurang.
“Kami berada di Lokasi Pos Perhutani Sumberbrantas Batu, Malang.” Katanya,Rabu (6/9/2023).
Jumlah Personil dilokasi tersebut menurut Andri ada 28 Orang terdiri dari LMI Rescue 5 orang, YM 3 Orang, Perhutani 5 Orang dan Warga Lokal 15 orang.
Untuk Lokasi Sasaran Pemadam Api berada di Curah Plopo dan Curah Kluntung.
Untuk menuju lokasi tersebut Para Relawan berangkat Pukul 08.30 WIB dan tiba dilokasi pukul 09.00 wib.dan dilakukan penyisiran ke lokasi yang telah ditentukan di Curah Plopo Untuk menjangkau lokasi Curah Kluntung relawan perlu waktu lebih lama dan sampai lokasi Pukul 12.00 wib.
Sempat terjadi insiden dialami salah satu personil Perhutani bernama Khoirul Anam yang terperosok di lokasi bekas kebakaran di curah kluntung menyebabkan beberapa luka bakar pada kakinya.
Baca Juga : Selama Dua Pekan 34 Kasus Narkoba Ditemukan Polres Malang
Setelah penyisiran, semua personil yang diterjunkan kembali ke pos keberangkatan dan sampai pada pukul 16.15
Hasil Penyisiran Kebakaran pada lokasi curah kluntung telah padam dan hanya terlihat beberapa asap kecil
Lokasi posko pemadaman api dibagi menjadi dua pos, yakni di posko Tretes (Pos pendakian Arjuno-Welirang via Tretes) dan posko Sumberbrantas (Pos pendakian Arjuno-Welirang via Sumberbrantas).
“Perkembangan kegiatan water bombing dan luasan lahan terdampak karhutla kini telah mencapai 3.910 ha.” Jelas Andri.
Informasi Terbaru Untuk menanggulangi bencana kebakaran yang sampai dengan saat ini masih terjadi, pada Rabu (6/9/2023) pagi Pemkot Batu melalui dinas terkait memberangkatkan tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kota Batu, Tahura R Soerjo, TNI, Polri, Satpol PP, Perhutani, FPRB, Tagana, Agen Bencana Provinsi Jawa Timur, Batu, Linmas, Brigade Penolong 13.38 Kota Batu, Organisasi Relawan dan masyarakat.
Reporter : Susanto
