TULUNGAGUNG , AJTTV.COM – Penghargaan diberikan oleh PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus pada hari Selasa 27 Juni 2023 atas ungkap kasus jajaran Polres Tulungagung pada 11 November 2022.
Dimana Satreskrim berhasil mengamankan 2 orang tersangka dan barang bukti BBM jenis Solar bersubsidi sebanyak 12.685 liter.
Ferry Pasalini Sales Area Manager Jatimbalinus PT Pertamina mengatakan pemberian penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi PT Pertamina kepada polres Tulungagung yang telah berkomitmen memberantas penyalahgunaan BBM bersubsidi jenis solar
Baca Juga : Di Tulungagung Ratusan Kantong Daging Kurban Dibagikan Masjid Al- Hidayah Dan Baitunnur
Polisi telah menetapkan tiga orang menjadi tersangka yaitu N , MJ, dan P.
Saat ini perkara ketiga tersangka tersebut telah diterima berkasnya oleh Kejaksaan Negeri Tulungagung dan dinyatakan hasil penyidikannya telah lengkap.
“Atas keberhasilan jajaran tim penyidik Polres Tulungagung, kami memberikan apresiasi kepada jajaran tim penyidik Kepolisian Resor Tulungagung”, ujarnya saat dikonfirmasi ajttv.com , Kamis (29/6/2023).
Ferry mendukung penuh upaya Kepolisian dalam mengawal pendistribusian BBM bersubsidi agar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang berhak.
“Terima kasih kepada Polres Tulungagung yang telah melakukan penindakan terhadap pelaku penyelewengan BBM bersubsidi” terang dia.
Baca Juga : Dua Petinggi Lembaga Survei Diperiksa KPK
Dirinya berharap Polres Tulungagung terus memberikan dukungan agar pihak Pertamina dapat menjalankan tugas dari Pemerintah untuk mendistribusikan BBM dan LPG”, tandasnya.
Sementara itu Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto mengatakan Polri bersama pemangku kepentingan lain akan melakukan pengawasan hingga penindakan hukum jika ditemukan adanya tindakan penyelewengan BBM bersubsidi.
“Setiap penyelewengan BBM bersubsidi merupakan tindakan kriminal melawan hukum,” ungkapnya.
Keberhasilan pengungkapan kasus penyelewengan subsidi ini berkat adanya laporan dari Masyarakat.
“Jika masyarakat menemukan indikasi penyalahgunaan atau penyelewengan BBM dan LPG subsidi di lapangan, dapat langsung dilaporkan kepada aparat Kepolisian melalui call center 110”, tandasnya.
Penulis : Heru susanto
