Foto : Masduki / kasi perbekalan dan farmasi Dinkes Tulungagung |
TULINGAGUNG , AJTTV com – Keamanan pangan merupakan salah satu isu yang berkembang di masyarakat , baik karena masih adanya kasus – kasus keracunan pangan atau semakin meningkatnya kesadaran dan tuntutan konsumen atau terhadap makanan yang aman dan bermutu .
Keamanan pangan diselenggarakan untuk menjaga pangan tetap aman, higienis , bermutu dan tidak bertentangan dengan agama, keyakinan dan budaya masyarakat.
Keamanan pangan juga dimaksudkan untuk mencegah cemaran baik fisik , biologis maupun kimia yang masuk dalam pangan dan dapat membahayakan kesehatan manusia.
Mengingat pentingnya keamanan pangan , Dinas Kesehatan kabupaten Tulungagung mengundang perwakilan usaha kecil mikro dan UMKM Tulungagung, forum IKM , serta perwakilan BUMDES se Kabupaten Tulungagung dengan jumlah 130 peserta untuk mengikuti Kegiatan Pembinaan keamanan pangan bertempat di salah satu hotel setempat.
‘Kegiatan tersebut adalah kegiataan rutin yang dilaksanakan oleh Dinas setempat , untuk memberi pembekalan kepada Pengelola atau Pemilik Industri Rumah Tangga Pangan agar mampu memproduksi pangan yang sehat, aman, bermutu dan higienis.” Terang Masduki ,kasi perbekalan dan farmasi Dinkes Tulungagung, Kamis (28/10/2021).
Sementara itu salah satu peserta pembekalan Yanuarti mengaku kegiatan yang diikuti sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha.
Dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan mampu meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang mengolah pangan sehingga tidak ada cemaran baik fisik , biologi maupun kimia yang ikut masuk dalam pangan baik melalui tempat pengolahan ,peralatan yang digunakan ,perilaku pengolahnya sendiri atau dari bahan makanannya sehingga aman bagi konsumen.
“Kegiatan sangat bermanfaat bagi kami ” terang Yanuarti dari sahabat UMKM.
Kegiatan Pembekalan Keamanan Pangan merupakan salah satu persyaratan yang harus diikuti oleh setiap pemilik Industri Rumah Tangga Pangan yang akan mendapatkan informasi nilai gizi yang terdapat pada label yang sesuai peraturan BPOM.
Reporter : Setyo Jadmiko