Bupati Tulungagung Gatut Sunu wibowo menyerahkan penghargaan kepada Susanto dari Lasnaz LMI ( Sunari ajttv.com)
TULUNGAGUNG, AJTTV.COM – Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Lembaga Manajemen Infaq (LMI) Tulungagung berhasil meraih penghargaan istimewa dari Aliansi Jurnalis Tulungagung (AJT). Penghargaan ini diserahkan dalam acara puncak Malam Penganugerahan Tokoh Inspiratif Tulungagung 2025 sekaligus perayaan HUT AJT ke-20.
Acara bergengsi yang menunjukkan sinergi antara pers dan lembaga sosial ini diselenggarakan di Gedung Barata Conbention Tulungagung, pada Senin, 1 Desember 2025, dan dihadiri langsung oleh Bupati Tulungagung serta seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya, menambah bobot dan kemeriahan acara.
Diapresiasi Atas Aksi Kemanusiaan dan Respons Bencana
Ketua AJT, Catur Santoso, menjelaskan bahwa penghargaan ini diberikan kepada Laznas LMI Tulungagung sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi dan dedikasi lembaga tersebut yang luar biasa di sektor Kemanusiaan dan Penanggulangan Bencana.
”Kami menilai Laznas LMI memiliki peran yang sangat aktif dan responsif dalam aksi-aksi kemanusiaan serta cepat tanggap dalam penanggulangan bencana alam di Tulungagung dan sekitarnya,” ujar Catur Santoso di hadapan tamu undangan, termasuk Bupati dan Forkopimda. Ia menambahkan bahwa sinergi dan keterbukaan informasi kepada media menjadi nilai tambah yang krusial.
Susanto: Motivasi untuk Terus Berkhidmat
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Susanto, perwakilan dari Laznas LMI Tulungagung. Susanto menyampaikan rasa syukur dan menjadikan apresiasi ini sebagai pemicu semangat.
”Kehadiran Bapak Bupati dan jajaran Forkopimda menjadi penambah semangat bagi kami. Penghargaan dari Aliansi Jurnalis Tulungagung ini merupakan kehormatan besar dan motivasi untuk terus berkhidmat di jalur kemanusiaan. Kami akan terus meningkatkan kesigapan dalam membantu masyarakat, terutama saat terjadi bencana,” tutur Susanto.
Malam Penganugerahan Tokoh Inspiratif dan HUT AJT ke-20 ini menjadi penutup yang berkesan, menegaskan pentingnya kolaborasi segitiga antara pers, lembaga sosial, dan Pemerintah Daerah dalam membangun Tulungagung yang tangguh dan peduli.












