TULUNGAGUNG, AJTTV.com – Idul Fitri tahun ini dijadwalkan sebanyak 1204 Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Tulungagung yang bekerja diberbagai negara akan segera pulang. Rata-rata mereka pulang ke tanah air karena kontrak kerjanya sudah habis.
Kepulangan 1204 PMI ke tanah air tersebut dibenarkan Bupati Tulungagung Maryoto Bhirowo , usai Rapat Kesiapsiagaan Larangan Mudik Menjelang Hari Raya idul Fitri 1442 H Bersama Forkopimda dan Forkopimcam Se- Kabupaten Tulungagung ,Senin (24/4/2021).
“Iya benar ada sebanyak 1204 PMI yang bekerja diluar negeri yang masa kontrak kerjanya habis April-Mei 2021 Dan dipastikan bakal mudik. Kita akan siapkan beberapa sekenario pengamanan,” katanya.
Lebih lanjut Bupati menjelaskan, untuk PMI terdaftar yang telah tiba di bandara akan langsung dilakukan tes PCR .Jika hasilnya negatif akan dijemput oleh pemerintah daerah untuk ditempatkan di tempat karantina selama 5 hari. Apabila di hari kelima setelah dilakukan tes PCR ulang dan hasilnya negatif maka bisa kembali ke keluarga masing-masing.
Sedangkan untuk PMI yang tidak terdaftar di Dinas Ketenagakerjaan, Pemerintah desa, RT dan RW wajib secara teratur memantau warganya yang baru datang dari luar negeri dan segera melaporkan ke satgas covid-19 desa untuk penanganan lebih lanjut.
Para PMI pulang melalui bandara Juanda Surabaya dan langsung menjalani test swab di Asrama Haji.
“Hari ini kita masih rapat teknis soal itu. Selanjutnya akan kordinasi lagi dengan para camat, kepala desa dan kelurahan soal penanganan di desa masing-masing,” jelasnya.
Untuk diketahui, bagi PMI yang habis kontrak dan ingin pulang ke Indonesia Harus mendapat surat keterangan negatif COVID-19 dari negara asalnya bekerja, baru bisa pulang ke Indonesia.
Reporter : Adimas
