TRENGGALEK, AJTTV.COM – Ratusan anggota Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah Madani, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, menggeruduk Gedung DPRD Trenggalek pada Kamis (12/6/2025). Mereka mengadu kepada anggota DPRD Trenggalek karena uang tabungan mereka tidak bisa diambil.
Aksi ini merupakan yang kedua kalinya, setelah sehari sebelumnya mereka sudah menggeruduk Kantor Koperasi Madani di Kecamatan Watulimo dengan tujuan serupa. Perwakilan pengunjuk rasa, Mustagfirin, menjelaskan bahwa sulitnya pengambilan tabungan mulai terjadi pada bulan Desember 2024.
“Uang tabungan kami adalah hasil dari kerja keras kami setiap hari, dan kami sangat membutuhkan untuk bisa mengambilnya,” kata Mustagfirin. Jumlah tabungan yang dimiliki anggota koperasi bervariasi, mulai dari Rp 5 juta hingga Rp 300 juta.
Dengan datangnya anggota koperasi ke DPRD, diharapkan bisa mendapatkan kepastian hukum untuk pencairan tabungan. Mustagfirin menambahkan bahwa mereka telah sepakat untuk melakukan pencarian pada tanggal 12 September kepada seluruh anggota.
Anggota DPRD Trenggalek telah menerima audiensi dengan perwakilan anggota koperasi dan berjanji untuk membantu menyelesaikan masalah ini. Semoga dengan langkah ini, hak-hak anggota koperasi dapat dipenuhi dan masalah ini dapat segera diselesaikan.
Reporter : @Ayu NP
