Pohon tumbang akibat hujan disertai angin kencang di wilayah Kedungwaru ( Narto ajttv.com)
TULUNGAGUNG, AJTTV.COM —Hujan deras yang tiba-tiba berubah menjadi badai mini menggempur wilayah Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, pada Kamis (01/10/2025) sore. Sekitar pukul 15.10 WIB, kengerian singkat ini meninggalkan jejak kerusakan: dua pohon besar tak mampu menahan terjangan angin kencang, lalu roboh di dua lokasi berbeda.
Peristiwa pertama terjadi di Jalan Pahlawan, Desa Ketanon. Sebuah pohon di tepi jalan ambruk dengan suara keras. Patahan rantingnya menyambar kabel telekomunikasi hingga melilit dan putus, sementara sebagian batang dan daunnya tumpah ke badan jalan.
”Arus lalu lintas sempat terganggu parah. Pengendara harus ekstra hati-hati, bahkan beberapa sempat putar balik,” ujar Sugeng seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
Tim gabungan dari Polsek Kedungwaru, BPBD, dan DLH Kabupaten Tulungagung segera bergerak cepat untuk memotong dan menyingkirkan puing-puing, berusaha memulihkan jalur vital tersebut secepat mungkin.
Tak jauh dari lokasi pertama, pohon kedua tumbang di Jalan Jayengkusuma RT 2 RW 7, Dusun Tri Mulyo, Desa Ngujang. Kali ini, dampaknya jauh lebih langsung.
Batang pohon berukuran besar itu menimpa teras depan Rumah Makan Depot Ngujang. Pemilik warung hanya bisa tertegun melihat teras tempat pelanggan biasa bersantap kini hancur tertimpa. Kerugian materiil ditaksir mencapai angka Rp1 juta. Warga bergerak cepat dan langsung lapor polisi.
Beruntung, dalam dua insiden tersebut tidak ada korban jiwa. Kecepatan laporan warga dan respons tanggap dari aparat memastikan semua orang selamat dari ancaman pohon tumbang yang mengintai.
Pihak berwenang mengonfirmasi bahwa kedua pohon tersebut roboh murni akibat intensitas curah hujan tinggi yang disertai hembusan angin kencang ekstrem. Sementara evakuasi di Jalan Pahlawan sudah rampung, penanganan pohon yang menimpa Depot Ngujang masih berlanjut, melibatkan petugas gabungan yang bekerja keras membersihkan sisa-sisa amukan badai sore.
Reporter : Sunarto Hadi
