TULUNGAGUNG , AJTTV.COM – Sekretaris Posko Kesehatan Covid-19 Dinkes Tulungagung, Didik Eka memastikan segera ambil langkah cepat dengan berkirim surat kepada gugus tugas Kabupaten Kediri dan Kota Kediri berkaitan dengan ketidak hadiran 140 karyawan Pabrik rokok Simustika saat rapid test Senin (04/05/2020).
Ditanya soal alasan ketidak hadiran ratusan karyawan asal Kediri saat rapid test , Didik mengaku Driver yang biasa antar jemput karyawan mengaku ketakutan sehingga memilih diam di rumah.
Terbukti sejak Senin , pabrik rokok yang terletak di Kecamatan Pakel tersebut tampak sepi tidak ada aktifitas.
Sebelumnya Gugus tugas Kabupaten Tulungagung akan melakukan pendataan terlebih dahulu alamat karyawan asal Kediri dengan melibatkan perusahaan.
” Setelah dilakukan pendataan , baru bisa diketahui mereka berasal dari kabupaten kediri apa kota kediri,” terang Didik.
Didik menambahkan , pada Selasa pagi kepala dinas kesehatan akan melaporkan kepada Bupati Tulungagung terlebih dahulu soal 140 karyawan yang tidak datang saat dilakukan rapid test.
” Ya nanti Kepala Dinkes akan melapor dulu ke bapak Bupati Tulungagung serta menunggu petunjuk langkah apa yang harus kita lakukan ” imbuhnya.
Seperti diketahui Petugas Posko Kesehatan Covid-19 Dinas Kesehatan Tulungagung telah melakukan rapid test kepada ratusan karyawan Pabrik rokok simustika.
Dari rapid test selama tiga hari sejak Jumat,Sabtu dan Senin ini ditemukan 24 orang reaktif.
Namun pada rapid test hari Senin (04/05) karyawan yang hadir hanya 30 orang dari 170 karyawan yang telah dijadwalkan.
Reporter : Ahmad so
Editor : C sant