Nganjuk , AJTTV COM – Nasib Purwanto warga Dusun Barong Desa Kedungrejo kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk masih beruntung.
Pria 57 tahun ini , mengendarai mobil Avanza melaju dari arah selatan ke utara. Setibanya di perlintasan kereta Api tanpa palang pintu di Dusun Barong, Desa Kedungrejo, Kecamatan Tanjunganom, mobil berhenti dengan kondisi bagian depan sudah di atas rel kereta api.
Pada saat bersamaan, melaju kereta api dari arah timur ke barat di rel kereta api sebelah utara. Beberapa saat kemudian melaju Kereta Api Logawa dari arah barat ke timur di rel sebelah selatan, yakni rel tempat mobil Avanza berhenti. Karena jarak antara Avanza dan KA Logawa sudah terlalu dekat, Purwanto hanya bisa menyelamatkan dirinya dengan meloncat keluar dari mobil.
Mobil Avanza yang dikemudikannya tertabrak Kereta Api Logawa jurusan Purwokerto-Surabaya tersebut. Mobil Toyota Avanza nopol AG-1538-VX mengalami rusak parah di bagian depan.
” Beruntung korban bertindak cepat dengan cara melompat keluar mobil , Korban selamat. mobilnya rusak parah di bagian depan saja ,” kata Ipda Sugino, Kanit Laka Satlantas Polres Nganjuk.
Usai kejadian, warga sekitar bersama polisi mendorong mobil korban menjauh dari TKP (Tempat Kejadian Perkara).
Manajer Humas PT KAI DAOP 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko, menghimbau para pengendara yang melewati perlintasan kereta api supaya berhati – hati.
Sebab, sejak beberapa bulan lalu sudah berlaku double track (jalur ganda) perlintasan kereta api di wilayah Daop 7, termasuk Nganjuk.
“ Kami himbau kepada pengendara lebih berperilaku disiplin dengan cara mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada atau ikuti aturan yang berlaku. Yaitu pada saat melintas di perlintasan, berhenti di rambu tanda stop, tengok kiri-kanan.
Palang pintu, sirene dan penjaga perlintasan hanyalah alat bantu keamanan. ,” ujar Ixfan.
Reporter : Deny
Editor : C – Sant