TULUNGAGUNG, AJTTV.COM – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Tulungagung selama tiga bulan terakhir mengalami peningkatan tajam. Dinas kesehatan mencatat sembilan orang meninggal akibat DBD.
Melihat situasi ini, Pemkab Tulungagung mengambil langkah cepat dengan mengadakan rapat kordinasi persiapan penanggulangan DBD di wilayah Kabupaten Tulungagung, Sabtu (6/4/2024).
Baca Juga : Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno Tinjau Kesiapan Personil Pospam
“Ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran penularan DHF akibat mobilitas masyarakat saat lebaran” terang Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno, Sabtu (6/4).
Dijelaskan, operasi penanggulangan DBD dilaksanakan dalam tiga tahap, yakni tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap monev secara serentak pada Senin 8 April 2024.
“Nanti secara serentak dilakukan di seluruh desa dengan melakukan aksi Pemberantasan Sarang Nyamuk 3 M Plus yaitu menguras kamar mandi, mengeringkan pot/ornamen yang dapat menampung air, mengubur kaleng bekas dan benda-benda lain yg sudah tidak berguna serta pemberian abatesasi untuk kamar mandi yang berupa kolah.” Imbuhnya.
Baca Juga : Kapolres Nganjuk cek kesiapan Pospam dan Pos Yan
Dalam pelaksanaanya Semua warga masyarakat dibantu relawan dan disupervisi oleh Aparat Desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, Perawat Desa serta Bidan Desa.
Adapun Monev akan dilaksanakan oleh Supervisor serta pelaporan kegiatan oleh Tenaga Kesehatan desa berjenjang hingga ke tingkat Kabupaten.
Reporter : Heru susanto
