Tulungagung – Kabar kurang menggembirakan datang dari tim gugus tugas percepatan Penanganan covid -19 Kabupaten Tulungagung.
Dalam pers release Senin (31/08/2020) tercatat penambahan 3 orang kasus baru Covid-19. Dengan penambahan tersebut maka jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Tulungagung saat ini tercatat 288 orang dengan rincian sembuh 268 orang, meninggal 3 orang, perawatan 8 orang dan 9 orang isolasi.
Galih Nusantoro selaku Wakil Jubir Gugus Tugas mengatakan 3 kasus baru terdiri dari dari 1 orang berasal dari Kecamatan Boyolangu berinisial SW, 1 orang asal Kecamatan Kedungwaru berinisial SF dan 1 orang dari Kecamatan Tulungagung yakni MRT.
Menurut Galih Ketiga kasus tersebut berasal dari kelompok suspek dan sampai saat ini masih menjalani perawatan di RSUD dr. Iskak Tulungagung.
\”Ketiga orang ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit dr Iskak Tulungagung\” katanya.
Galih menuturkan Kronologi 3 pasien tersebut dimana SW masuk Rumah Sakit dengan keluhan tumor cerebri afasia pada tanggal 25 Agustus 2020 kemudian dalam perjalanannya ditemukan tanda pneumonia sehingga menjadi suspek.
Pemeriksaan swab dilakukan tanggal 28 Agustus 2020 dengan hasil positif Covid-19.
Sementara untuk SF masuk Rumah Sakit pada tanggal 25 Agustus 2020 dengan keluhan sesak sejak 3 hari sebelum datang, batuk, dan pneumonia. Pemeriksaan swab dilakukan pada tanggal 28 Agustus 2020 dan hasil pemeriksaannya positif Covid-19.
Untuk pasien MRT masuk Rumah Sakit pada tanggal 25 Agustus 2020 dengan keluhan sesak dan pneumonia. Kemudian dilakukan pemeriksaan swab pada tanggal 28 Agustus 2020 dan hasil pemeriksaannya positif Covid-19.
Sementara itu Kasus sembuh bertambah 1 orang dari Kecamatan Sumbergempol. Angka kesembuhan di Kabupaten Tulungagung pada hari ini yakni 93.05 persen .
Galih terus menghimbau agar masyarakat tetap waspada dan patuh menjalankan protokol kesehatan dalam menjalani aktifitas sehari-hari.
\” Jangan merasa covid -19 telah hilang, oleh karena itu mari kita tertib menjalankan protokol kesehatan \” pungkasnya.
Reporter : Ahmad so
Editor : C sant
