Stasiun Tulungagung (anang Yulianto/ ajttv.com )
TULUNGAGUNG, AJTTV.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 7 Madiun akan melakukan perluasan besar-besaran di Stasiun Tulungagung. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan penumpang, mengingat area stasiun saat ini dinilai terlalu sempit dan berhadapan langsung dengan jalan raya yang padat.
Manajer Humas KAI Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul, menyatakan bahwa perluasan ini adalah bagian dari komitmen KAI untuk memenuhi Standar Pelayanan Minimum (SPM). “Kami utamakan lebih dulu peningkatan keamanan penumpang kereta api,” ujarnya pada Kamis (21/8). “Dengan perluasan ini, penumpang bisa lebih aman dan nyaman saat keluar maupun masuk stasiun.”
Tahapan dan Pendanaan Proyek
Perluasan stasiun akan dimulai dengan penataan area depan pada Desember 2025 hingga Januari 2026. Setelah itu, pengerjaan akan berlanjut ke sisi selatan dan utara, dengan target penyelesaian menyeluruh pada tahun 2028.
Rokhmad juga menegaskan bahwa seluruh biaya proyek ini ditanggung sepenuhnya oleh PT KAI Daop 7 Madiun. Anggaran yang digunakan bukan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tulungagung, melainkan dari dana internal KAI karena lahan yang digunakan adalah aset milik perusahaan.
Dalam pengerjaan proyek ini, PT KAI akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Tulungagung untuk mengatur lalu lintas di sekitar stasiun. Hal ini dilakukan untuk memastikan rekayasa lalu lintas berjalan lancar dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat. Dengan langkah ini, KAI berharap Stasiun Tulungagung dapat menjadi simpul transportasi yang lebih representatif dan aman di wilayah Jawa Timur bagian selatan.
Reporter : Heru susanto
